Social Icons

Sabtu, 08 Oktober 2011

Thufail Al Ghifari Sejarah Darah Dan Sampah


Hei...Indonesia Bersatu Dan Tetap Terjaga

Jihad Bingkai Negrikku

Tapaki Sejarah Panjang Dan Harapan Generasi Kami

Generasi Yang Selalu Menitipkan Harapan

Harapan Dari Rahmat Cinta Sepanjang Masa

Bagi Tanah Air Ini ... Indonesia



Aku Kenang Engkau Bersama Para Mujahid Sudirman Hingga Orasi Lantang Diponegoro

Ku Ingat Selalu Disetiap Cerita Semangat Hancurnya Djien Hingga Pattimura

Membasuh Begitu Tulus Air Mata Dan Keringat Kartini

Kau Membetang Begitu Besar Jauh Dan Hijau Membasuh Lagenda Perang Dan Senapan

Bambu-Bambu Runcing Merubah Air Mata Dan Darah Menjadi Semangat Merdeka Ternyaring

Gaung Ayam Jantan Dari Timur Membelah Darah Dalam Harapan Termakmur

Saat Para Pahlawan Tersungkur Tinggalkan Mimpi Tentang Negeri Yang Makmur

Ihwal Nyata Fenomena Melantur Lintah Darat Demokrasi Menjamur

Begitu Manis Soekarno Hatta Bertutur Melindungi Benturkan Demokrasi Dalam Gamelan

Karikatur

Pengekangan Euforia Sandiwara Negeri Praktisi Elit Menikam Bungkam Sejarah

Harapan Yang Sempit Hitam

Diujung Sejarah Dan Harapan Tlah Menggumpal Bagai Hakikat Kegelapan

Tersirat Darah Pedang Dan Air Mata

Keringat Berubah Menjadi Sampah

Menggeluti Warna-Warna Hati Yang Berduka

Masih Adakah Lagi Kesetiaan Seperti Dicerita Ramayana

Seperkasa Para Pejuaang Diantara Lagenda Gatot Kaca

Atau Bengis Otak Kita Lebih Dangkal Dari Sangkuriang

"Tanpa Jiwa Raga Hanyalah Kapas Hancurkan Neraka Hempas"

Ketika Ajal Menjemput Kita Tuk Bergegas

Diatas Air Mata Petuah Dan Wejangan-Wejangan Terhina



Sejarah Darah Dan Sampah

Indonesia...



Mari Kita Kembali Ke 12 September 1984

Bukan Era Priuk Busuk Membisu Diselangkangan Hukum Keparat

Parodi Strimulator Air Liur Babi LB Murdani Dan Tri Sutrisno

Tak Semanis Sampah Janji Ketumpulan Komnas Ham

Dan Arwah Barhaludin Lopa Dihadapan Mungkar Dan Nakir

Salatlaka Pasti Izroil Kan Datang Menjemput Nyawamu

Detak Jantung Bergerak Cepat Diatas Irisan Merah Paku

Tak Sempat Memilih Konsfirasi Yang Kau Pilih Diatas Nyawa Amir Biki !!!

Dendam Fitnah Menyudutkan Riziq!!!

Memvonis Jaffar Umar Thalib

Pada Intuisi Kemanusiaan Sepihak

Seperti Para Ustadz Yang Terculik !!!

Langkah Picik Kelinci Argumentasi Bukit Jerami Theo Safe'i

Siapa Yang Melempar Bensin Disargumen Pendeta Versus Ulama Di Tong Sampah

Satu Meja Diatas Sampah Demokrasi Dan Kertas Sejarah

Memicu Masalah Kecil Dan Krusial Untuk Sebuah Perang Agama

Indonesia Disatu Dasar Korelasi Reformasi Terparah

Kelas Membual Senja Terpanjang Membangun Hitam Hangus Busuk Dan Terbuang

Kenanglah Batas Perlawanan Darah Para Mujahidin Nusantara

Hingga Arif Rahman Hakim Dan Semanggi Sempilan Puluh Delapan

Cerminan Yang Takkan Terlupakan

Dan Abu Bakar Ba'asyir Yang Terbingkai Fitnah Sebagai Kambing Hitam

Negeri Yang Selalu Kucintai Ini Memfitnah Warna Sejarah Anak Cucu Kita



Dari Timur Hingga Ke Barat Hijaulah Indonesiakku

Disetiap Kota Tak Semakmur Rasa Nasionalis Ala Sidomuncul

Disini Hati Kami Terpukul Setiap Beban Yang Terpikul Kebencianpun Terkumpul

Bongkar Nurani Untuk Lebih Mengerti Sekedar Refleksi Ala Republika

Atau Buku-Buku Dominan Disetiap Rak Perpustakaan Negara

Biarlah Waktu Menjadi Guru Hingga Hidayahmu Membaca

Disudut Sakral Penghianatan Nusantara

Memfitnah Agama Diatas Ambisi Tahta

Etika Penghianat Jelata

Monopoli Militer Untuk Ambisi Darah Dan Negara

Merobek Dibalik Neraca Pembenaran

Membuat Respon Penghuni Istana

Persis Dengan Demonstrasi Mahasiswa Dan Transaksi Narkotika

Kesenjangan Yang Harus Kami Telan

Mengunyah Dalam Kengerian Terdalam

Memastikan Setiap Prasasti Para Adipati Tak Bernurani

Bingkai Peninggalan Kambus Dan Mataram

Lebih Kejam Untuk Biadab Mereka Yang Melihat Tapi Diam

Ambon,Poso,Aceh Dan Nostalgia Timur Leste

Indonesia Disini Mimpimu Mengalir Dalam Darah

Menjadi Koleksi Sejarah

Koran Paper Dan Pembantaian Moneter

Situbondo Ketapang Hingga Papua

Batas Langkah Para Penghianat Piagam Madina

Merekam Batas Wacana Politik

Yang Mencuci Darah Rakyatmu Sendiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar